
Timnas Indonesia, akan kalah dari Malaysia? (Arief Bagus/Bolanews)
Ini merupakan hasil penting bagi Indonesia, ini akan membuat pemenang akan mengambil segalanya melawan Malaysia. Saya mengatakan pemenang mengambil segalanya, karena hasil pertandingan semalam menunjukkan Harimau telah bangkit dan membutuhkan kemenangan lagi untuk lolos ke semifinal.
Saya percaya Singapura akan mengalahkan Laos di mana mereka kelelahan di turnamen ini karena tidak biasa bermain 3 pertandingan dalam 7 hari. Ini menjadikan mengapa pertandingan Malaysia vs Indonesia, dan bagi saya salah satu tim ini akan tersingkir dalam pertandingan Sabtu malam nanti.
Telah bekerja dan menyaksikan seluruh pertandingan melalui siaran ESPN STAR Sports, saya terkejut bagaimana turnamen berlangsung. Pertandingan pada Sabtu akan memberikan kita kesempatan untuk melihat seberapa jauh Nilmaizar dan pemainnya dapat belajar dan lolos dari grup ini. Tentu saja ini bukan merupakan 3 poin yang mudah bagi Indonesia, setelah kepercayaan diri Malaysia sedang tinggi setelah membantai Laos.
Indonesia hanya membutuhkan satu poin untuk lolos ke semifinal, tetapi saya percaya mereka akan menekan sejak menit pertama dan berusaha untuk meredam serangan Malaysia. Mereka mempunyai Andik yang memiliki kecepatan. Begitu pula Oktovianus Maniani yang bisa berlari untuk bertahan dan bisa dengan cepat keluar menyerang. Jika Indonesia bisa memanfaatkan kecepatan kedua sayapnya, saya percaya mereka memiliki kesempatan untuk mengalahkan Malaysia.
Rachmat Syamsuddin tidak menciptakan banyak masalah bagi pertahanan Singapura tetapi seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, pengalaman Bambang dapat menciptakan perbedaan di lini depan.
Indonesia harus berhenti bermain dengan bola langsung ke depan. Mereka harus bermain umpan pendek, dan bermain melebar untuk membiarkan sayap mereka mengeksploitasi pertahanan Malaysia. Lalu mereka juga harus memberikan umpan–umpan berkualitas ke belakang lini pertahanan lawan agar dapat dimanfaatkan oleh Bambang (harus bermain menurut saya), Irfan Bachdim dan Vendry Mofu berlari ke kotak penalti untuk menyambut umpan.
Ini juga tidak akan mudah untuk Malaysia yang telah bangkit. Kemenangan 4-1 atas Laos memperlihatkan bahwa mereka telah berkembang, seperti yang mereka perlihatkan dua tahun lalu. Mereka kalah 1-5 dari Indonesia dalam pertandingan pembuka, tetapi dapat membalas di final dengan agregat 4-2. Pertandingan pembuka di final merupakan kemenangan 3-0 di Bukit Jalil, jadi Indonesia harus berhati–hati dalam menghadapi pertandingan ini.
Malaysia akan berusaha menguasai penguasaan bola. Saya berpikir mereka tidak akan bermain dengan cara yang sama seperti ketika menghadapi Laos, di mana menerapkan permainan pressing ketat. Dalam pertandingan itu sangat sulit bagi mereka untuk menembus pertahanan Laos yang bertahan dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar